Diet golongan darah
merupakan salah satu metode diet yang populer digunakan masyarakat. Apa
jenis golongan darah Anda A, B, O, atau AB ? Metode diet ini
diperkenalkan pertama kali oleh seorang naturopatis Amerika Serikat Dr.
Peter J. D’adamo. Diet menurut golongan darah dianggap memiliki potensi
keberhasilan yang lebih tinggi daripada metode diet lainnya. Hal ini
dikarenakan asupan makanan yang dikonsumsi dalam metode ini diet memang
didasarkan pada golongan darah yang masing-masing mempunyai sifat bawaan
genetika yang khas.
Penerapan asupan gizi pada seseorang yang mempunyai
golongan darah O akan berbeda dibandingkan pada mereka yang mempunyai
golongan darah AB misalnya. Golongan darah seseorang mempunyai karakter
bawaan genetik yang membedakan dari golongan darah orang lain, dengan
adanya perbedaan ini juga akan mempengaruhi jalannya metabolisme yang
terjadi dalam tubuh masing-masing orang, termasuk sistem penyerapan
makanan dan pencernaan yang berpengaruh besar terhadap berat tubuh
seseorang. Dengan mengkonsumsi asupan makanan yang sesuai dengan
karakter khas golongan darah, anda akan dapat mengontrol jumlah asupan
kalori yang masuk ke dalam tubuh.
Diet Golongan darah A, B, O, dan AB
Dalam
menjalankan program diet ini, jenis makanan diklasifikasikan menjadi
tiga golongan yaitu golongan sangat baik, cukup dan buruk. Jenis makanan
yang dikategorikan sebagai makanan sangat baik yaitu jenis makanan yang
dapat dijadikan sebagai makanan penyembuh, sedangkan jenis makanan
golongan cukup terdiri dari jenis makanan yang jika dikonsumsi tidak
menimbulkan efek apapun dan yang terakhir jenis makanan yang tergolong
kedalam kategori buruk yaitu jenis makanan yang mesti dihindari
dikarenakan jika dikonsumsi dapat berakibat buruk bagi kesehatan tubuh
anda.
Berikut ini merupakan berapa makanan yang dianjurkan dan dihindari oleh masing-masing golongan darah.
-
Golongan darah A
Untuk anda yang mempunyai golongan darah
A sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan dengan kandungan protein
yang tinggi, seperti: seafood, makanan yang terbuat dari olahan kedelai
seperti tempe dan tahu. Dan juga buah seperti: nanas, apel, anggur,
strawberry dan semangka.
Kemudian makanan yang perlu anda
waspadai yaitu: daging merah meliputi: daging sapi dan kambing. Lalu
jenis buah dan sayur yang dihindari dalam diet golongan darah jenis ini yaitu pisang, mangga, jeruk, pepaya, buncis dan kelapa
-
Golongan darah B
Golangan darah jenis B merupakan jenis
golongan darah yang memiliki tingkat antibody paling tinggi di
bandingkan dengan jenis golongan darah lainnya, sehingga seseorang
tersebut biasanya akan jarang terserang penyakit.
Untuk anda yang mempunyai golongan darah
B sebaiknya banyak mengkonsumsi telur, daging dan buah-buahan seperti
pisang, anggur, nanas, pepaya, apel dan semangka serta sayur-sayuran
seperti: brokoli, terong, wortel, bayam dan kubis.
Kemudian makanan yang perlu anda
waspadai yaitu: daging ayam, seafood, kacang-kacangan seperti: tauge,
kedelai dan kacang tanah dan buah-buahan seperti: belimbing, delima,
mangga dan kelapa. Juga sayur-sayuran seperti: jagung, labu dan lobak.
-
Golongan darah O
Untuk anda yang mempunyai golongan darah
O sebaiknya mulai perbanyak konsumsi daging merah, seafood, dan
buah-buahan seperti: apel, nanas, jambu biji dan pepaya. Serta konsumsi
sayur-sayuran seperti: parsley, labu, wortel dan brokoli.
Kemudian makanan yang perlu anda
waspadai yaitu: daging sapi, susu dan produk susu, kopi dan teh. Untuk
buah-buahan yang perlu dihindari yaitu jeruk, melon, alpukat, kelapa dan
kiwi.. Juga sayur-sayuran seperti: kentang, kubis dan kembang kol.
-
Golongan darah AB
Jenis golongan darah ini merupakan jenis
yang sangat langka dan sangat unik. Hal ini dikarenakan, seseorang yang
memiliki golongan darah AB sangat rentan terkena penyakit walaupun
jenis makanan yang mereka konsumsi tidak dibatasi seperti pada seseorang
yang memiliki golongan darah lainnya.
Untuk anda yang mempunyai golongan darah
AB sebaiknya mengkonsumsi kacang kedelai dan hasil olahannya, seafood,
serta biji-bijian dan kacang-kacangan, untuk buah-buahan perbanyaklah
konsumsi anggur, nanas, semangka, dan buah berry. Juga perbanyak
konsumsi sayur seperti:seperti: pisang, anggur, nanas, pepaya, apel dan
semangka serta sayur-sayuran seperti: brokoli, terong, kembang kol,
wortel dan parsley.
Kemudian makanan yang perlu anda
waspadai yaitu: daging ayam dan sapi, kopi dan teh, serta berbagai
olahan tepung terigu. Untuk buah-buahan sebaiknya anda menghindari:
kelapa, delima, mangga, jambu biji dan belimbing. Juga hindari
sayur-sayuran seperti: jagung, lobak, tauge dan jamur.
Jika anda ingin lebih efektif dalam menjalani program diet, maka tidak ada salahnya mencoba diet golongan darah untuk membantu dalam proses diet Anda.