Ya. Ibukota Sumatera Utara ini sedang mengalami musim hantu yang
berjualan martabak. Baik pelayan dan kokinya semua berdandan a la hantu,
muka dicat putih pucat, kantong mata hitam, berdarah-darah, memakai
baju serba putih, hingga rambut panjang menjuntai.
Menurut pantauan makanhalalmedan,
saat ini sudah ada beberapa lokasi di Medan yang berjualan dengan
konsep seperti ini. Ada dua gerai di Jalan Gatot Subroto, di ujungnya,
dan di dekat simpang Jalan Merbau; ada juga yang di Jalan Ayahanda,
hingga Jalan Denai simpang Jalan Perjuangan. Dandanan mengerikan ini
memang sengaja digunakan untuk menarik minat pembeli.
Dari sisi citarasanya sih bisa dibilang enak. Martabak telur yang
gurih yang bisa dimakan pakai dengan acar hingga kuah kari. Harganya pun
masih bisa dibilang ramah di kantong, mulai dari Rp 10.000 – Rp 30.000.
Selain martabak ada juga variasi menu lainnya, mulai dari roti cane,
jus, dan lainnya.
Jadi, berani nyobain martabak yang dimasak dan dijual oleh para hantu ini?
sumber:mhm.asia
Slots.lv | The casino in your living room now
BalasHapusWe are the first 안동 출장샵 and only live 평택 출장안마 casino-based 인천광역 출장샵 casino in Colorado and will 김포 출장안마 continue to work with 춘천 출장안마 the real money industry in creating new,